Jumat, 20 Januari 2012
di makassar
06.01
0 Comments
Pengertian Virus Komputer
Virus komputer
adalah aplikasi atau program pada komputer yang bisa merusak program suatu komputer ataupun juga dapat
merusak data dokumen yang terdapat pada komputer. Virus komputer dapat membuat
pengguna komputer merasa terganggu ataupun tidak menimbulkan pengaruh apapun.
Virus komputer tidak jauh berbeda dengan virus biologi yang menyebar dengan
cara menyisipkan diri sendiri ke sel suatu mahluk hidup yang menjadi
sasarannya, dan cara kerja virus komputer yaitu menggandakan atau menyalin
dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya de dalam
program atau dokumen lain.
Suatu virus pada
komputer pada umumnya bisa meruska software atau perangkat lunak komputer dan
tidak secara langsung merusak perangkat keras komputer, virus komputer dapat
merusak perangkat keras suatu komputer dengan cara memuat program pada komputer
untuk memaksa over process ke perangkat tertentu, misalnya VGA, Memory, Hardisk
ataupun bahkan Processor. Pengaruh buruk dari virus komputer yang paling utama
adalah virus yang selalu memperbanyak diri sendiri, yang dapat membuat sumber
daya pada komputer, missalnya pada pengunaan memori menjadi berkurang. Hampir
sembilan puluh lima persen virus adalah menyerang pada sistem operasi yang
berbasis windows. Sisanya, yaitu dua persen virus menyerang pada sistem operasi
Linux/GNU dengan versi kernel dibawah 1.4(dan Unix, sebagai source dari Linux
tentunya), satru persen menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X( Tiger,
Leopard), dua persen lagi menyerang sistem operasi lain seperti FreeBSD, OS/2
IBM, dan Sun Operating System.
Sejarah Virus Komputer
Virus komputer pertama kalinya tercipta bersamaan dengan komputer pada tahun 1949 oleh salah seorang pencipta komputer yaitu John von Newman, yang menciptakan Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC). Beliau memaparkan suatu makalahnya yang berjudul “Theory and Organization of Complicated Automata”. Dalam makalahnya dibahas kemungkinan program yang dapat menyebar dengan sendirinya. Perkembangan virus komputer selanjutnya terjadi di AT&T Bell Laboratory salah satu laboratorium komputer terbesar didunia yang telah menghasilkan banyak hal, seperti bahasa C dan C++. Di laboratorium ini, sekitar tahun 1960-an, setiap waktu istirahat para peneliti membuat permainan dengan suatu program dimana program tersebut mempunyai kemampuan untuk menghancurkan program lain, mempunyai keampuan untuk memperbaiki diri serta menyerang balik kedudukan lawan. Selain itu, program permainan tersebut dapat memperbanyak dirinya secara otomatis. Perang program ini disebut Core War, pemenangnya yaitu pemilik program sisa terbanyak dalam selang waktu tertentu. Karena sadar akan bahaya program tersebut, terutama bila bocor keluar laboratorium tersebut, maka setiap selesai permainan, program tersebut selalu dimusnahkan.
Virus komputer pertama kalinya tercipta bersamaan dengan komputer pada tahun 1949 oleh salah seorang pencipta komputer yaitu John von Newman, yang menciptakan Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC). Beliau memaparkan suatu makalahnya yang berjudul “Theory and Organization of Complicated Automata”. Dalam makalahnya dibahas kemungkinan program yang dapat menyebar dengan sendirinya. Perkembangan virus komputer selanjutnya terjadi di AT&T Bell Laboratory salah satu laboratorium komputer terbesar didunia yang telah menghasilkan banyak hal, seperti bahasa C dan C++. Di laboratorium ini, sekitar tahun 1960-an, setiap waktu istirahat para peneliti membuat permainan dengan suatu program dimana program tersebut mempunyai kemampuan untuk menghancurkan program lain, mempunyai keampuan untuk memperbaiki diri serta menyerang balik kedudukan lawan. Selain itu, program permainan tersebut dapat memperbanyak dirinya secara otomatis. Perang program ini disebut Core War, pemenangnya yaitu pemilik program sisa terbanyak dalam selang waktu tertentu. Karena sadar akan bahaya program tersebut, terutama bila bocor keluar laboratorium tersebut, maka setiap selesai permainan, program tersebut selalu dimusnahkan.
Kemudian pada tahun
1980-an, perang virus di dunia terbuka bermula atas pemaparan Fred Cohen,
seorang peneliti dan asisten profesor di Universitas Cincinati, Ohio. Dalam
pemaparannya, Fred juga mendemonstrasikan sebuah program ciptaannya, yaitu
suatu virus yang dapat menyebar secara cepat pada sejumlah komputer. Sementara
virus berkembang, Indonesia juga mulai terkena wabah virus. Virus komputer ini
pertama menyebar di Indonesia juga pada tahun 1988. Virus yang begitu
menggemparkan seluruh pemakai komputer di Indonesia, saat itu adalah virus Brain
yang dikenal dengan nama virus Pakistan.
Kemampuan Virus Komputer
Virus komputer
pada umumnya berukuran kecil dan mempunyai kemampuan-kemampuan dasar
diantaranya:
1.
Memperbanyak diri
Kemampuan
ini adalah kemampuan yang dimiliki oleh semua virus komputer dimana virus
komputer dapat memperbanyak dirinya sendiri dan menulari media lainnya.
2.
Menyembunyikan diri
Kemampuan
meyembunyikan diri ini membuat pengguna komputer tidak meyadari bahwa
komputernya terjangkit virus.
3.
Mengadakan manipulasi
Manipulasi
yang dilakukan virus ini bermacam-macam tergantung dari program yang dibuat
untuk virus tersebut. Diantaranya adalah menyembunyikan file atau folder,
mengganti settingan registrasi ataupun setting software.
4.
Mendapatkan informasi
Kemampuan
ini membuat sebuah virus komputer mengetahui letak-letak file yang ada dimedia
penyimpanan. Dengan kemampuan mengetahui informasi ini sebuah virus komputer
akan mengetahui letak file yang akan diinfeksinya.
5.
Mengenali diri
Virus harus memiliki kemampuan untuk mengenali dirinya
sendiri guna memeriksa apakah suatu file dokumen telah terinfeksi ataupun
belum, karena jika sudah, akan percuma menularinya lagi. Ini sangat berguna
untuk meningkatkan kemampuan suatu virus dalam hal kecepatan menginfeksi suatu
file/program. Yang umum dilakukan oleh virus adalah memberi tanda pada
file/program yang telah terinfeksi sehingga mudah untuk dikenali oleh virus
tersebut.
Jenis-Jenis Virus Komputer
Virus komputer adalah sebuah istilah umum
untuk menggambarkan segala jenis serangan terhadap komputer.
Virus komputer berdasarkan
teknik pembuatannya:
1.
Virus compiler
Virus
ini berukuran sangat kecil dan dibuat dengan bahasa mesin. Keunggulan virus ini
adalah hampir dapat melakukan manipulasi pada semua file yang ada dalam sistem
operasi.
2.
Virus macro
Virus
ini dibuat dengan memanfaatkan sistem modular yang ada di suatu program.
Misalnya saja, Microsoft Word, microsoft excel, corel word perfect, dan
program2 lainnya. Karena itu sasaran utama dari virus ini adalah file2 program
tersebut.
3.
Virus script
Virus
ini dibuat dengan bahasa pemograman seperti JavaScript dan Vbscript
Virus komputer berdasarkan yang
dilakukan:
a. Virus Boot Sector
Virus Boot Sector adalah virus yang memanfaatkan gerbang hubungan antara
komputer dan media penyimpan sebagai tempat untuk menularkan virus. Virus Boot
sector ini sudah umum sekali menyebar. Virus ini dalam menggandakan dirinya,
akan memindahkan atau menggantikan boot sector asli dengan program booting
virus. Sehingga saat terjadi booting maka virus akan diload ke memori dan
selanjutnya virus akan mempunyai kemampuan mengendalikan hardware standar
(contoh : monitor, printer dsb) dan dari memori ini pula virus akan menyebar ke
seluruh drive yang ada dan yang terhubung ke komputer (contoh : floopy, drive
lain selain drive c:).
Pekerjaan pokok yang harus dilakukan virus boot sector secara umum
mencakup 3 hal yaitu :
1. Virus harus menyimpan bootsector atau partisi asli ke suatu tempat pada disket atau hardisk dan mengganti data-data pada boot sector dengan program virus itu sendiri, yang kemudian setelah virus boot sector itu dijalankan baru dia akan memanggil data-data boot sector asli atau data-data system
1. Virus harus menyimpan bootsector atau partisi asli ke suatu tempat pada disket atau hardisk dan mengganti data-data pada boot sector dengan program virus itu sendiri, yang kemudian setelah virus boot sector itu dijalankan baru dia akan memanggil data-data boot sector asli atau data-data system
.
2. Virus harus tinggal dimemory setelah system berjalan dan akan memperbanyak dirinya pada setiap kondisi tertentu, kondisi ini biasanya kalau ada proses baca atau tulis pada disket
2. Virus harus tinggal dimemory setelah system berjalan dan akan memperbanyak dirinya pada setiap kondisi tertentu, kondisi ini biasanya kalau ada proses baca atau tulis pada disket
3. Virus umumnya mempunyai Routine / tugas khusus yang disertakan oleh pembuatnya seperti menampilkan kata-kata, gambar atau juga logic Bom seperti melakukan pemformatan terhadap hard disk pada tanggal tertentu dan lain sebagainya.
b. Virus File
Virus file merupakan virus yang memafaatkan suatu file yang dapat
diproses langsung pada editor DOS, seperti file berekstensi COM, EXE, beberapa
file overlay, dan file BATCH. Virus umumnya tidak memiliki kemampuan untuk
menyerang di semua file tersebut. Virus file juga dikelompokkan berdasarkan
dapat atau tidaknya tinggal di memory.
c. Virus System
Virus sistem merupakan virus yang memanfaatkan file-file yang dipakai
untuk membuat suatu sistem komputer. Contohnya adalah file dengan berekstensi
SYS, file IBMBIO.COM, IBMDOS.COM, atau COMMAND.COM.
d. Virus Hybrid
Virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat
masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini
adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia.
e.
Virus Registry WIndows
Virus ini menginfeksi operating system yang menggunakan Windows 95/98/NT biasanya akan mengadakan infeksi dan manipulasi pada bagian registry Windows sebab registry adalah tempat menampung seluruh informasi komputer baik hardware maupun software. Sehingga setiap kali kita menjalankan Windows maka virus akan dijalankan oleh registry tersebut.
Virus ini menginfeksi operating system yang menggunakan Windows 95/98/NT biasanya akan mengadakan infeksi dan manipulasi pada bagian registry Windows sebab registry adalah tempat menampung seluruh informasi komputer baik hardware maupun software. Sehingga setiap kali kita menjalankan Windows maka virus akan dijalankan oleh registry tersebut.
f.
Virus Program Aplikasi
Virus ini merupakan virus Macro, menginfeksi pada data suatu program aplikasi tertentu. Virus ini baru akan beraksi apabila kita menjalankan program aplikasi tersebut dan membuka data yang mengandung virus.
Virus ini merupakan virus Macro, menginfeksi pada data suatu program aplikasi tertentu. Virus ini baru akan beraksi apabila kita menjalankan program aplikasi tersebut dan membuka data yang mengandung virus.
Dampak Yang Ditimbulkan Oleh Virus Komputer
Akibat dari terinfeksinya virus pada
komputer, yaitu:
1. Memperlambat
e-mail
Virus dapat menyebar melalui e-mail, seperti virus Sobig, dan mampu untuk
membuat trafik e-mail yang sangat besar yang tentu saja akan membuat server
menjadi lambat atau bahkan menjadi crash. Bahkan jika hal tersebut tidak sampai
terjadi, perusahaan yang merasa terganggu dengan insiden ini juga akan
mematikan servernya.
2. Mencuri
data konfidental
Worm Bugbear-D contohnya, mampu
merekam keystroke keyboard anda, termasuk password dan lain sebagainya. Rakaman
tadi biasanya akan dikirim ke si pembuat virus untuk dimanfaatkan lebih lanjut.
3. Menggunakan
komputer anda untuk menyerang suatu situs
MyDoom contohnya, dia menginfeksi
banyak komputer di seluruh dunia untuk menyerang situs SCO dengan traffic data
yang sangat besar. Ini akan membuat situs tersebut akan terbebani luar biasa
dan akhirnya akan crash dan tidak bisa melayani pengguna lainnya. Ini biasa
dinamakan dengan denial of service.
4. Membiarkan
orang lain untuk membajak komputer anda
Beberapa virus dapat terhubung ke
komputer tersebut secara diam-diam dan bisa dimanfaatkan lebih lanjut sesuai
dengan keinginannya.
5. Merusak
data
Virus Compatable contohnya, dapat
membuat perubahan pada data yang anda simpan pada dokumen MS Excel.
6. Menghapus
data
Virus Sircam contohnya, berusaha untuk menghapus
atau meng-overwrite harddisk anda pada suatu waktu tertentu yang tidak terduga.
7. Mendisable
hardware
Virus CIH atau Chernobyl
contohnya, berusaha untuk meng-overwrite chip BIOS pada tanggal 26 April dan
akan membuat komputer anda menjadi tidak berfungsi.
8. Menimbulkan
hal-hal yang aneh dan mengganggu
Virus worm Netsky-D contohnya,
dapat membuat komputer berbunyi beep secara spontan atau tiba-tiba untuk
beberapa jam lamanya.
9. Menampilkan
pesan tertentu
Virus Cone-F contohnya, akan
menampilkan pesan berbau politik jika bilan menunjukkan bulan Mei.
10.Merusak
kredibilitas anda
Jika virus memforward dirinya sendiri dari komputer anda ke komputer
pelanggan anda atau komputer rekan bisnis anda, maka hal ini akan merusak
reputasi anda sebagai suatu organisasi dan mereka akan tidak mau lagi
melanjutkan hubungan bisnis dengan anda atau malah menuntut kompensasi dari
pihak anda.
Cara Menangani Virus Komputer
F Menghapus dengan
antivirus di komputer lain
Dengan melepaskan hardisk komputer yang telah terinfeksi virus kemudian
dipasangkan ke komputer lain yang memilki antivirus yang terbaru atau
setidaknya mampu mengenali virus di sistem yang telah terinfeksi. Lakukan full
scanning pada hardisk sistem yang terinfeksi dan hapus semua virus yang
ditemukan. Setelah selesai hardisk tersebut sudah dapat dipasang kembali
dikomputer dan jalankan sistem seperti biasa. Lakukan pemeriksaan kembali
apakah komputer masih menunjukkan gejala yang sama saat terkena virus. Cara ini
ampuh membersihkan virus sepanjang antivirus di komputer lain tersebut dapat
mengenali dan menghapus virus di hardisk yang terinfeksi. Namun virus masih
meninggalkan jejak berupa autorun atau startup yang tidak berfungsi. Jejak ini
terkadang memunculkan pesan error yang tidak berbahaya namun mungkin sedikit
mengganggu.
F Menghapus dengan sistem
operasi lain
Pada laptop atau komputer yang tidak dapat dilepas harddisknya maka
cara lain adalah menjalankan sistem operasi lain yang tidak terinfeksi virus
dan melakukan full scan terhadap seluruh harddisk. Biasanya ada beberpa
pengguna yang menggunakan dual OS seperti Linux dan Windows atau Windows XP dan
Windows Vista dsb. Selain itu bisa juga menggunakan LiveCD atau OS Portable
seperti Knoopix dan Windows PE ( Windows yang telah diminimazed dan dapat
dibooting dari media penyimpanan portable seperti flash disk atau CD.) lalu
lakukan full scanning dengan antivirus terbaru. Efektifnya sama dengan
menghapus virus dengan antivirus di komputer lain contoh diatas. Virus
terkadang masih meninggalkan jejak tidak berbahaya.
F Dengan
menggunakan perangkat antivirus
Serangan
virus dapat dicegah dan ditanggulangi dengan menggunakan perangkat lunak
antivirus. Perangkat lunak ini dapat mendeteksi dan menghapus virus komputer,
apabila basis data virus komputer yang dimiliki oleh perangkat lunak antivirus
telah mengandung kode untuk menghapus virus tersebut.
REFERENSI
http://worldfriend.web.id/pengenalan-virus-komputer-http://sisteminformasi.wordpress.com/2007/01/23/sejarah-virus-komputer/
0 Responses so far.
Posting Komentar